viralnasional.com - DUMAI -- Perkembangan kasus perampokan yang korbannya seorang bidan di Jalan Sidorejo Kelurahan Ratusima, Dumai Selatan terus menjadi tranding topik di masyarakat yang ingin tahu bagaimana kelanjutan kasusnya.Satu pelaku masih dalam daftar pencarian orang (DPO) yang turut membawa kabur satu sepeda motor milik korban Siti Aisyah. Setelah beberapa jam disekap, sekira pukul 21.15 WIB pelaku membawa dan memasukkan korban kedalam 1 unit mobil dan duduk di bangku belakang dengan pelaku MI, C dan sepeda motor korban dibawa oleh pelaku RW dan AL mengikuti dari belakang dan membawa korban berkeliling dengan alasan mencari mesin ATM untuk melakukan penarikan uang dan pada saat di jalan Kelakap 7.Pelaku MI meminta korban untuk membuka pakaiannya untuk di vidoe kan dan awalnya korban menolak dan sesampainya di Jalan Wan Amir sekitar di SPBU Bukit Timah korban melihat situasi di sekitaran jalan banyak orang yang hilir mudik sehingga korban menyetujui tawaran pelaku MI dengan maksud untuk dapat berpindah ke bangku tengah dan bisa melarikan diri dan ketika pelaku lengah korban langsung membuka pintu mobil dan melompat keluar dari dalam mobil sehingga warga yang melihat korban jatuh dan langsung menolong.Pada saat korban terjatuh pelaku terus berjalan meninggalkan korban lalu warga membantu korban dengan memberikan tumpangan kerumah korban.Kapolres Dumai AKBP Dhovan Oktavianton didampingi Kasat Reskrim AKP Primadona, Kasie Humas AKP Nelly, Selasa (23/07) menjelaskan selanjutnya Minggu (14/07) korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Dumai.Beberapa hari setelah kejadian dipimpin Kasat Reskrim AKP Primadona dan Kanit I Pidum Iptu Maz Primadyantara berhasil mengamankan 3 pelaku pada hari Rabu 17 Juli 2024 sekira Pukul 19.00 WIB serta mengamankan barang bukti berupa 2 senjata api dan 2 senjata tajam milik pelaku yang digunakan oleh para pelaku dalam melancarkan aksi kejahatannya."Kita mengamankan barang bukti berupa handphone, senjata api dan juga barang lainnya, " kata kasat. Kapolres mengimbau kepada masyarakat yang menjadi korban perbuatan pelaku agar melaporkan ke polres Dumai.***(ant)