viralnasional.com -Dumai -- Beberapa kali kampanye dialogis yang dijalani pasangan H Paisal-Sugiyarto, masyarakat kerap bertanya terkait Ketenagakerjaan."Anak kami pak Wali, kerap mengirimkan lamaran ke perusahaan yang ada di Kota Dumai tetapi tak pernah dipanggil. Mohon solusinya pak Wali, " kata Nurimah warga Purnama. Hal senada diungkapkan Generasi Z di Kelurahan Buluh Kasap mempertanyakan hal yang sama terkait Ketenagakerjaan untuk warga ring 1 yang sudah tamat yang saat masih belum mendapatkan pekerjaan. Calon Walikota Dumai H Paisal dengan jelas mengatakan, dan berharap pada generasi muda agar tidak fokus kerja pada perusahaan. Karena jumlah penerimaan tenaga kerja dengan yang belum bekerja tidak sebanding. Kedepannya Pemerintah Kita Dumai telah bekerjasama dengan Serikat Pekerja Nasional (SPN) kota Dumai untuk melaksanakan berbagai pelatihan sehingga anak anak kita memiliki skill atau keterampilan untuk bekal bekerja atau membuka usaha sendiri. Dengan adanya sertifikat keterampilan yang dimiliki seperti sertifikat mesin, bengkel, mengelas dan lainnya. Jika ada penerimaan tenaga kerja, naker lokal Dumai bisa berkompetisi dengan tenaga kerja dari luar daerah, "Kita akan siapkan tenaga kerja siap bekerja dengan gembleng keterampilan. Kalau ada yang ingin membuka bengkel atau service AC kita akan berikan modal usaha. Sehingga mereka berdikari. Apabila dalam service AC mereka bisa merekrut naker 2 orang maka secara tak langsung angka pengangguran berkurang signifikan, "kata Paisal . Ini solusi yang akan diterapkan Pemerintahan Paisal-Sugiyarto apabila kembali terpilih sebagai Walikota dan Wakil Walikota Dumai. " Kita sudah anggarkan sekitar Rp10 miliar untuk membuat pelatihan tersebut dengan mengaktifkan Balai Latihan Kerja (BLK), "katanya.Insyaallah dengan keterampilan itu, generasi muda warga tempat bisa berkompetisi dengan warga pendatang.(ant)