viralnasional.com -Dumai -- Aksi demo massa yang digelar Tameng Adat LAMR Dumai serta beberapa organisasi masyarakat Dumai dan Bengkalis menutup paksa pintu masuk pabrik PT Wilmar Group Jalan Datuk Laksamana, Senin (10/03/2025). Ketua Tameng Adat LAMR Dumai Tengku Dedek Iskandar mengaku curiga dengan DPRD Dumai sebab kendati persoalan pemutusan tenaga kerja sudah berlangsung lama namun tidak. ada respon dari DPRD Dumai. "Siapa oknum DPRD Dumai yang membeking Wilmar dan PT GPN sehingga tak ada respon sama sekali dengan anak anak kelahiran Dumai, " kata Dedek. Ia sangat sesalkan sikap oknum DPRD Dumai. "Kalau memang ada oknum. DPRD Dumai yang memback up PT GPN dan Wilmar saya ingin jumpa mereka mereka itu karena tidak ada respon dan kasihan dengan anak anak Dumai, " tegasnya. Jangan karena mereka punya uang lalu mengecilkan anak anak Dumai. "Kalau hari ini Simon Panjaitan tidak hadir di sini maka aksi ini tidak akan putus dan akan terus berlangsung hingga marwah Melayu terangkat, " kata Khadafi lagi. (ant)