Speed Boat Patroli Ditabrak Pelaku, Tim F1QR Lanal Letuskan Tembakan, Sabu 48 Kg Dibuang di Laut

Administrator - Selasa, 10 Juni 2025 14:43 WIB
Lanal Dumai mengamankan sebanyak 48 kg sabu atau senilai Rp72 miliar.
viralnasional.com -DUMAI -- Tim Fleet One Quick Response (F1QR) Pangkalan TNI AL (Lanal) Dumai menggagalkan penyelundupan narkotika jenis sabu sebanyak 44bungkus atau 48,54 kg yang dimasukkan ke dalam 2 tas ransel besar berwarna hitam.

Petugas mengamankan satu unit speed boat mesin Yamaha 200 PK x 3 unit, di sekitar Perairan Kuala Parit Paman, Kelurahan Tanjung Palas Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai, Provinsi Riau. Kamis (5/6/2025).

Danlanal Dumai Kol Laut (P) Andul Haris dalam pres release, Selasa (10/06) didampingi Wakil Wali kota Dumai Sugiyarto, Ketua DPRD Agus Miswandi, Dir Res Narkoba Polda Riau Kombes Putu Yuda, kepala BNN Dumai, Kejaksaan Negeri Dumai, Dandim 0320 Dumai, Bea Cukai Dumai.

Danlanal menjelaskan penggagalan penyeludupan narkotika tersebut berawal dari informasi intelijen pada, Rabu, 4 juni 2025 pukul 18.00 WIB terkait akan adanya penyeludupan narkoba jenis sabu jaringan intenasional dari Malaysia.

Speed bergerak menuju perairan Dumai. Pukul 21.00 WIB Komandan Lanal Dumai Kolonel Laut (P) Abdul Haris memerintahkan Pasintel Lanal Dumai melaksanakan briefing terhadap tim gabungan serta pembagian tugas yang dibagi menjadi dua yaitu tim laut sebanyak 13 orang personel dengan menggunakan unsur patroli Patkamla RBB, spead boat mesin 200 PK dan Sea Rider 85 sedangkan tim darat sebanyak 7 personel.

Selanjutnya, tim laut bergerak ke lokasi penyekatan sedangkan tim darat bergerak menuju ke jalur-jalur tikus yang dicurigai menjadi lokasi pendaratan di pesisir Pantai Mundam Kecamatan Medang Kampai Kota Dumai.

Tepat pukul 02.00 WIB dini hari, Tim F1QR Lanal Dumai mendeteksi kontak siluet speed boat melaju dengan kecepatan rendah di sekitar perairan Kuala Parit Paman Kota Dumai.

Kemudian tim laut yang mengetahuinya bergerak menggunakan speed boat 200 PK melaksanakan pengejaran.

Saat dikejar petugas, speed yang mencurigakan itu bukannya berhenti melainkan menambah kecepatan dan speed tersebut bergerak dan menabrak speed patroli Lanal mengakibatkan haluan speed patroli pecah dan tenggelam.

Melihat perlawanan dari speed boat pelaku, tim laut melanjutkan pengejaran terhadap speed boat dan melihat terduga pelaku membuang barang yang mencurigakan di Perairan Dumai

Sekira pukul 03.50 WIB, tim F1QR menggunakan Sea Rider 85 bergerak dari Pos Babinpotmar Sungai Dumai melaksanakan pencarian terhadap barang yang dibuang oleh pelaku dan menemukan 2 buah tas ransel berwarna hitam diduga berisi narkoba di sekitar perairan Kuala Parit Paman Tanjung Palas, Dumai Timur.

Disisi lain, Patkamla RBB menemukan 1 unit speed boat tanpa nama bermesin Yamaha 200 PK x 3 unit di Sungai Kadur diduga milik pelaku dalam kondisi kosong.

Dua tas ransel yang diduga berisi narkotika tersebut dibawa menuju Pos Babinpotmar Sungai Dumai.

Adapun 2 buah tas ransel berwarna hitam saat diperiksa petugas ditemukan kemasan sebanyak 22 bungkus pada masing-masing tas dengan total 44 bungkus.

Barang bukti tersebut dibawa menuju Kantor Bea Cukai Dumai untuk dilaksanakan uji laboratorium dan penimbangan sehingga berdasarkan hasil pengujian kandungan dengan narkotest, seluruh barang bukti dengan berat total 48,54 kg dinyatakan mengandung methaphetamine atau sabu-sabu.

Penyelundupan narkotika ini dapat menyelamatkan 242.700 jiwa. Diperkirakan total nilai yang berhasil digagalkan adalah sekitar Rp. 72.810.000.000.

Hingga kini pelaku masih buron dan dalam pengejaran tim gabungan. Sedangkan untuk barang bukti akan dimusnahkan di Dumai pada 12 Juni 2025. ***(ant)


Tag:

Berita Terkait

Berita

Empat Tungku Rebus 48,54 Kg Sabu Tangkapan Lanal Dumai

Berita

Ghafar Jabat Camat Sungai Sembilan, Ini Nama-nama Pejabat Dilantik

Berita

Berkunjung ke Dumai, Menteri BP2MI Prihatin Banyak WNI Bekerja ke Malaysia Melalui Jalur Gelap

Berita

Hebat, TNI AL Amankan 1,9 Ton Sabu Senilai Rp7 Triliun

Berita

Mengisi Kekosongan Jabatan, Wawako Lantik 3 Pejabat, untuk Sekretaris BPKAD Dijabat Plt

Berita

Pelabuhan Batam jadi Lokasi Transit Paling Populer untuk PMI Ilegal