viralnasional.com - Agam - Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam Sumatera Barat, erpusi hingga tiga kali pagi ini. Ketinggian letusan abu vuklanik tercatat mencapai 2 kilometer (km) di atas puncak gunung."Telah terjadi erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat pada tanggal 27 Oktober 2024 pukul 09.56 WIB dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 2.000 m di atas puncak. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut," kata Petugas Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Marapi, Aziz Yuliawan, Minggu (27/10/2024).Sebelum erupsi pukul 09.56 WIB, Marapi juga meletus pada pukul 07.00 WIB dan pukul 07.36 WIB, dan mengeluarkan abu vulkanik masing-masing setinggi 1 kilometer dan 800 meter."Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 1.8 milimeter dan durasi sekitar 59 detik," tambah dia.PGA Marapi Teguh Purnomo menambahkan erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 1,8 milimeter dan durasi sekitar 59 detik."Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 1,8 milimeter dan durasi sementara 59 detik," jelasnya.Sementara Gunung Marapi menurutnya sudah mengalami erupsi sebanyak tiga dalam hari ini. Teguh merinci, erupsi pertama terjadi pukul 07.00 WIB dengan ketinggian kolom abu 1.000 meter di atas puncak.Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 27 milimeter dan durasi 2 menit 11 detik.Setelah itu, erupsi terjadi pukul 07.36 WIB dengan tinggi kolom abu teramati 800 meter di atas puncak. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tipis ke arah barat laut. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 3.6 milimeter dan durasi 1 menit 10 detik. Sementara erupsi terbaru menurutnya terjadi pukul 09.56 WIB.Saat ini Gunung Marapi berada pada Status Level II waspada, sehingga masyarakat diminta untuk tidak mendekati dan beraktivitas 3 kilometer dari arah kawah.Masyarakat juga diminta mewaspadai aliran banjir lahar dingin yang dapat terjadi di sungai yang berhulu dengan puncak Gunung Marapi. Sementara ketika terjadi hujan abu masyarakat juga dihimbau menggunakan masker. *** detik.com